YOGYAKARTA – Warga Kota Yogyakarta yang positif tertular Covid-19 semakin tinggi. Sampai akhir Juli, jumlah total kasus positif Covid-19 tidak sampai 40 kasus.
Namun sejak Agustus hingga awal September, jumlah warga yang terkena Covid-19 mencapai 180 kasus.
“Artinya ada peningkatan di bulan Agustus. Sebagian besar dari kasus tersebut adalah OTG ,” kata Wakil Walikota Heroe Poerwadi saat menghadiri acara di kampung Janturan, Umbulharjo siang tadi (7/9/2020).
BACA JUGA : Ini Kisah Pria yang Memandikan Puluhan Jenazah
Heroe yang juga ketua Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Kota Yogyakarta meminta masyarakat lebih berhati-hati. Selalu waspada terhadap penyebaran Covid 19. Saat ini banyak ditemukan Orang Tanpa Gejala (OTG).
OTG adalah seorang yang telah terpapar Covid-19, namun tidak menunjukkan gejala telah terinfeksi Covid-19.
Kata Heroe, sekarang yang terpapar Covid-19 tidak seperti dulu. Dulu banyak yang menunjukkan gejala seperti sesak nafas dan badan panas.
Tetapi sekarang banyak ditemukan OTG. Sudah terpapar tetapi tidak menunjukkan gejala sama sekali.
BACA JUGA: Wawali Sebut Kawasan Malioboro Masih Aman
OTG dikhawatirkan berpotensi menyebarkan virus corona. Itulah sebabnya masyarakat diminta tidak terlena. Harus tetap menegakkan protokol kesehatan selama pandemi.
Pemkot Yogyakarta saat ini terus melakukan pengendalian penyebaran Covid-19 dengan berbagai cara. Antara lain dengan melakukan tracing. Juga melakukan rapid tesr di berbagai lokasi. (#)
penulis: asa | editor: sauki adham
Komentar